Jakarta – Film zombi asal Indonesia berjudul Abadi Nan Jaya atau The Elixir sukses mencuri perhatian dunia. Hanya dalam hitungan hari sejak dirilis pada 23 Oktober, film garapan Kimo Stamboel itu langsung menempati posisi puncak daftar film non-Inggris terpopuler di Netflix secara global.
Dilansir dari Variety pada Jumat (31/10), Abadi Nan Jaya berhasil menarik lebih dari 11 juta penonton dalam waktu kurang dari satu pekan penayangan. Dalam periode 20–26 Oktober, film ini menduduki peringkat pertama di lima negara dan menembus daftar 10 besar film paling banyak ditonton di 75 wilayah dunia, termasuk kawasan Asia, Eropa, Afrika, dan Amerika.
Popularitas Abadi Nan Jaya meluas ke berbagai negara seperti Jepang, Korea Selatan, Filipina, Malaysia, Jerman, Prancis, Afrika Selatan, Turki, Republik Dominika, Kanada, hingga Brasil.

Sejak debutnya, film ini menuai pujian dari penonton dalam dan luar negeri berkat pendekatan segar terhadap genre zombi. Perpaduan budaya lokal, konsep visual yang khas, serta sentuhan horor bernuansa Indonesia menjadikannya tontonan yang unik di kancah internasional.
Di bawah arahan Kimo Stamboel, tim produksi Abadi Nan Jaya berhasil mengemas kisah yang kuat dengan kualitas sinematografi mumpuni. Film ini berlatar di sebuah desa terpencil di dekat Yogyakarta, tempat tinggal keluarga pembuat jamu terkenal yang tanpa disangka menjadi pusat penyebaran wabah misterius.
Dengan capaian gemilang ini, Abadi Nan Jaya tak hanya memperkuat posisi Kimo Stamboel sebagai salah satu sutradara terbaik Indonesia, tetapi juga menandai langkah besar perfilman nasional menuju panggung dunia.
(egol)












