KASUKABUMI.id – Gubernur Jawa Barat terpilih, Dedi Mulyadi, mengingatkan agar sekolah tidak berfungsi sebagai ladang bisnis. Dalam unggahan di akun TikTok-nya pada Sabtu, 8 Februari 2025, Dedi menegaskan bahwa pihak sekolah dilarang menjual buku, lembar kerja siswa (LKS), dan seragam kepada siswa.
“Sekolah tak boleh menjual buku LKS, seragam,” tegasnya. Ia juga melarang sekolah mengadakan kegiatan yang membebankan biaya kepada siswa, seperti study tour dan kegiatan olahraga yang mengharuskan pungutan biaya. “Dilarang karena hal tersebut bisa menimbulkan kecurigaan dan memberi tekanan psikologis kepada para guru,” tambah Dedi.
Dedi mengajak semua pihak yang terlibat dalam pendidikan untuk bersama-sama menata sistem pendidikan agar lebih baik. Ia juga menegaskan komitmennya bahwa anggaran bantuan provinsi untuk sekolah akan difokuskan pada kebutuhan pendidikan yang relevan, bukan untuk kegiatan yang tidak berhubungan.
