SUKABUMI – Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Fraksi Partai Golkar, H.M Loka Tresnajaya, menggelar reses ke-1 Tahun Sidang 2025 di GOR Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pada Sabtu, 8 Februari 2025. Dalam kegiatan ini, H.M Loka mengadakan dua kali pertemuan dengan perwakilan dari delapan ke-erwean di wilayah Desa Benda.
H.M Loka menyampaikan banyak aspirasi dari masyarakat yang akan ia suarakan. Ia menekankan program utama unggulannya, yaitu pemberdayaan masyarakat dan ekonomi kerakyatan. Selain itu, ia menemukan beberapa permasalahan penting, terutama terkait masalah sampah.
Masalah Kebersihan dan Sampah
H.M Loka mengungkapkan bahwa kebersihan di perbatasan Kabupaten Sukabumi dan Bogor, khususnya di Desa Benda, mengalami masalah serius. “Sampah di pinggir jalan dan lingkungan masyarakat sangat bermasalah,” ujarnya. Ia menyatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak desa untuk mengelola sampah secara tradisional di lingkungan.
Ia berharap pemerintah baru dapat lebih fokus dalam pengendalian sampah, terutama di wilayah Sukabumi utara. H.M Loka mencatat bahwa sampah di Desa Benda berasal dari lingkungan dan industri, meskipun sebagian masyarakat telah bekerja sama dengan Dinas Kebersihan, khususnya DLKH.
Solusi Pengelolaan Sampah
Namun, ia menyatakan bahwa volume sampah yang terus meningkat menghambat pengelolaan, terutama ketika Tempat Pembuangan Akhir (TPA) mengalami penutupan. “Sudah waktunya di Sukabumi utara ada tempat pengelolaan sampah terpadu,” tegasnya.
Pemberdayaan Masyarakat dan Ekonomi Kerakyatan
Terkait peningkatan ekonomi kerakyatan dan pemberdayaan masyarakat, H.M Loka menekankan perlunya fokus pada pemberdayaan manusia terlebih dahulu. Ia menyebutkan bahwa pelatihan melalui BLK di At-Taqwa telah dilakukan.
Ia juga mengingatkan pentingnya merapikan kelompok tani yang sudah ada sebelum membentuk kelompok baru. “Selain membuat kelompok baru, kami juga akan melanjutkan yang sudah lama terdaftar dan pernah mendapatkan bantuan,” pungkasnya.